SOLID GOLD BERJANGKA BALI | Media Asing Soroti Jokowi yang Tetap Percaya Menkes Terawan

 

SOLID GOLD BERJANGKA BALI – Tidak jelas bagi banyak masyarakat Indonesia mengapa Presiden Joko Widodo (Jokowi) tetap percaya kepada Menteri Kesehatan (Menkes) Terawan Agus Putranto, dokter militer yang pada awalnya berusaha untuk mengecilkan ancaman virus corona, dan sejak itu ia menghilang dalam upaya memerangi pandemi.
Hal ini semakin membingungkan, mengingat Kementerian Kesehatan (Kemenkes) adalah klaster terbesar bagi penyebaran Covid-19 di Ibu Kota dengan temuan 252 kasus pegawai positif, diikuti oleh Kementerian Perhubungan (175 kasus), Komisi Pemberantasan Korupsi (106 kasus)m dan Badan Pengawas Obat dan Makanan (89 kasus), menurut data Pemprov DKI Jakarta.
Asia Times melaporkan, meskipun setidaknya 107 dokter dan 74 perawat telah meninggal karena Covid-19, infeksi yang terjadi di kantor Kemenkes di Kuningan, Jakarta Selatan, tampaknya menunjukkan pemerintah tidak mempraktikkan protokol kesehatan sebagaimana yang diberitakan.
Terbukti, kementerian dan lembaga negara mengisi 12 dari 20 daftar klaster teratas penyumbang kasus Covid-19 di Jakarta. Sisanya termasuk dua masjid di pinggiran kota, sebuah gereja dan seminari Katolik yang tidak terkait, penjara perempuan, dan PT Samudera, perusahaan pelayaran terbesar di Indonesia.
Pejabat senior juga tidak kebal dengan ancaman Covid-19. Sekretaris Daerah DKI Jakarta Saefullah meninggal karena penyakit itu pekan lalu, dan Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Arief Budiman, yang telah mempersiapkan pilkada serentak pada 9 Desember mendatang, dinyatakan positif dan sedang menjalani perawatan.
Sebelumnya juga ada Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi yang positif dan sembuh. Virus corona telah menewaskan 9.600 orang dan menginfeksi lebih dari 244.700, kebanyakan kasus berasal dari Pulau Jawa yang padat penduduk dan membuat jarak antarwarga menjadi sulit dipraktikkan.
Satu kantor kecil di Jakarta yang dimiliki oleh sebuah perusahaan minyak dan gas telah terpukul dengan penyebaran virus corona, di mana CEO dari Indonesia dan wakilnya berasal dari Australia meninggal, serta tujuh staf dari total 19 orang juga terinfeksi.
Perusahaan pelayaran Samudera menghitung tiga karyawan telah meninggal, tetapi sebagian besar dari 51 pekerja lainnya yang tertular Covid-10 sudah pulih, kata Komut PT Samudera Indonesia, Shanti Poesposoetjipto.
Pejabat yang terlibat dalam penanggulangan pandemi mengatakan, mereka bingung karena semua orang bertanya mengapa Putranto tetap di posisinya, terutama setelah Presiden Jokowi mengeluh dengan getir pada pertemuan kabinet pada Juni lalu, terkait hanya sebagian kecil dari anggaran kesehatan sebesar 5,2 miliar dolar AS yang telah dibelanjakan.
“Ada perbedaan besar antara bekerja di rumah sakit dan di kementerian,” kata seorang pejabat, yang ingat Terawan mengeluh kepada seorang anggota senior kabinet bahwa dia tidak mendapatkan kerja sama yang cukup dari beberapa birokrat eselon atasnya. SOLID GOLD BERJANGKA.

Baca Juga :
Solid Gold Berjangka | Kinerja Solid Gold Berjangka
Solid Gold Berjangka | PT Solid Gold Berjangka Bantah Lakukan Bisnis Tak Wajar
Solid Gold Berjangka | PT Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru
Solid Gold Berjangka | Solid Gold Berjangka Serius Bidik Milenial
Solid Gold Berjangka | Kuartal 3 Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru
Solid Gold Berjangka | Luar Biasa Solid Gold Berjangka
Solid Gold Berjangka | Transaksi Bursa Berjangka Melejit Solid Gold Catat Pertumbuhan
Solid Gold Berjangka | Nasabah Baru PT Solid Gold Berjangka Makassar Tumbuh
Solid Gold Berjangka | Kinerja Solid Gold Berjangka Catat Pertumbuhan
Solid Gold Berjangka | Kinerja Kuartal Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru
Solid Gold Berjangka | Nasabah PT Solid Gold Berjangka Tumbuh Signifikan
Solid Gold Berjangka | Perusahaan Berjangka Solid Gold Bidik Nasabah Milenial
Solid Gold Berjangka | Kinerja Kuartal 3 Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru
Solid Gold Berjangka | Kinerja PT Solid Gold Berjangka Tumbuh Dua Ribu Persen Lebih
Solid Gold Berjangka | Kuartal 3 Harga Emas Stabil Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru
Solid Gold Berjangka | Solid Gold Berjangka Ingin Hilangkan Persepsi Negatif
Solid Gold Berjangka | Kinerja Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru
Solid Gold Berjangka | PT Solid Gold Berjangka Bukukan Pertumbuhan Volume Transaksi
Solid Gold Berjangka | Perang Dagang Buat Emas Berkilau
Solid Gold Berjangka | Harga Emas Anjlok
Solid Gold Berjangka | Perdagangan Emas Paling Banyak Diminati Hari Ini
Solid Gold Berjangka | Komoditas Kopi dan Emas Cukup Signifikan
Solid Gold Berjangka | Olein Akan Meningkat di 2020
SUMBER : REPUBLIKA.CO.ID
Share:

PT SOLID GOLD BALI | Kekhawatiran lockdown jilid dua, IHSG hari ini bisa melemah lagi

 

PT SOLID GOLD BALI – Indeks Harga Saham Gabungan alias IHSG hari ini (22/9) dibayangi pelemahan. IHSG ditutup melemah 1,18% pada level 4.999,36 pada Senin, 21 September 2020.
Lanjar Nafi, Analis Reliance Sekuritas menjelaskan, pergerakan IHSG hari ini secara teknikal bergerak kembali melemah seakan terus menjauh pada moving average 5 hari dan break out support psikologis 5.000. Pelemahan ini mengiringi pelemahan indikator stochastic yang mendekati oversold dengan momentum yang flatening pada indikator RSI.
Pergerakan IHSG hari ini (22/9) selanjutnya masih akan dibayangi pelemahan meskipun ada peluang kembali whipsaw pada level psikologis 5.000. Lanjar mengatakan, rentang pergerakan IHSG akan berada di kisaran 4.920-5.040. Saham-saham yang dapat dicermati secara teknikal diantaranya CTRA, INDY, MAPI, SMRA, TBIG, BBCA.
IHSG kemarin turun lebih rendah dari level psikologis 5.000. Saham yang melemahkan IHSG adalah saham sektor industri dasar turun 2,19% dan infrastruktur turun 2,16%. Kedua sektor ini turun signifikan menjadi penekan IHSG sejak sesi kedua.
Sedangkan indeks sektor pertanian naik 1,27% tidak mampu menahan aksi jual. Selain itu, bursa Asia terhempas cukup dalam lebih dulu. Ini membuat meningkatnya jumlah kasus Covid-19 dalam negeri dan menjadi faktor utama dengan kekhwatiran berhentinya pabrik-pabrik dan pembangunan infrastruktur dalam negeri.
Rata-rata bursa Asia melemah di tengah kekhawatiran meningkatnya kasus Covid-19 yang akan menyebabkan pembatasan yang lebih ketat. Investor juga mencermati langkah AS untuk membatasi perusahaan China di AS yang dimulai dengan aplikasi Tiktok dan Wechat yang terkenal di sana.
Saham-saham perusahaan penerbangan dan perjalanan memimpin kerugian harga saham di Eropa. Saham HSBC Holdings Plc jatuh ke level terendah sejak 1995 dan saham bank Eropa jatuh menyusul berita dari Konsorsium Jurnalis Investigasi Internasional tentang penyimpangan dalam laporan aktivitas yang mencurigakan.
Lanjar menambahkan kasus virus yang meningkat di seluruh Eropa juga menimbulkan spekulasi yang berkembang bahwa London mungkin menuju status lockdown yang kedua kalinya. Bank Sentral Eropa telah meluncurkan peninjauan program pembelian obligasi pandemi untuk mempertimbangkan berapa lama harus berlanjut dan apakah fleksibilitasnya yang luar biasa harus diperluas ke program yang lebih lama, dalam laporan Financial Times. PT SOLID GOLD.

Baca Juga :
PT Solid Gold | Kinerja Solid Gold Berjangka
PT Solid Gold | PT Solid Gold Berjangka Bantah Lakukan Bisnis Tak Wajar
PT Solid Gold | PT Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru
PT Solid Gold | Solid Gold Berjangka Serius Bidik Milenial
PT Solid Gold | Kuartal 3 Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru
PT Solid Gold | Luar Biasa Solid Gold Berjangka
PT Solid Gold | Transaksi Bursa Berjangka Melejit Solid Gold Catat Pertumbuhan
PT Solid Gold | Nasabah Baru PT Solid Gold Berjangka Makassar Tumbuh
PT Solid Gold | Kinerja Solid Gold Berjangka Catat Pertumbuhan
PT Solid Gold | Kinerja Kuartal Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru
PT Solid Gold | Nasabah PT Solid Gold Berjangka Tumbuh Signifikan
PT Solid Gold | Perusahaan Berjangka Solid Gold Bidik Nasabah Milenial
PT Solid Gold | Kinerja Kuartal 3 Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru
PT Solid Gold | Kinerja PT Solid Gold Berjangka Tumbuh Dua Ribu Persen Lebih
PT Solid Gold | Kuartal 3 Harga Emas Stabil Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru
PT Solid Gold | Solid Gold Berjangka Ingin Hilangkan Persepsi Negatif
PT Solid Gold | Kinerja Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru
PT Solid Gold | PT Solid Gold Berjangka Bukukan Pertumbuhan Volume Transaksi
PT Solid Gold | Perang Dagang Buat Emas Berkilau
PT Solid Gold | Harga Emas Anjlok
PT Solid Gold | Perdagangan Emas Paling Banyak Diminati Hari Ini
PT Solid Gold | Komoditas Kopi dan Emas Cukup Signifikan
PT Solid Gold | Olein Akan Meningkat di 2020
SUMBER : KONTAN.CO.ID

Share:

SOLID GOLD BALI | Mantul! Ini Prediksi Harga Emas Minggu Depan

 

SOLID GOLD BALI – Sentimen bullish masih tetap kuat di pasar emas. Ada sinyal yang berkembang bahwa tren positif logam mulia akan terus berlanjut meski tidam ada berita fundamental baru untuk mendorong harga.
Demikian hasil terbaru dari survei emas mingguan Kitco News, yang dilansir Minggu (20/9/2020). Mayoritas analis Wall Street dan investor Main Street yakin emas akan tetap bullish meski ada suara netral yang kuat di kedua survei.
“Bulls pasar emas membutuhkan percikan berita fundamental baru untuk memulai kembali tren naik harga jangka pendek,” kata Jim Wyckoff, analis teknis senior di Kitco.com.
Minggu ini, 14 profesional Wall Street mengambil bagian dalam survei Kitco terbaru. Di antaranya, tujuh pemilih, atau 50%, menyerukan agar harga emas naik. Lalu enam analis, atau 43%, memperkirakan harga emas akan stabil, lalu sisanya memprediksi harga emas lebih rendah minggu depan.
Sementara di polling investor Main Street terdapat 1.367 suara yang ikut berpartisipasi. Dari jumlah itu, 829 responden atau 60% meyakini harga emas naik minggu depan. Lalu 290 lainnya atau 21% mengatakan mereka netral, sementara 248 pemilih atau 18%, bersikap bearish.
Minggu ini pasar jelas terjebak dalam pola konsolidasi yang menyempit. Emas berjangka Desember terakhir diperdagangkan pada US$ 1.966,60 per ounce, naik hampir 1% dari minggu sebelumnya. Dalam survei sebelumnya, investor ritel bersikap bullish terhadap emas, sementara analis Wall Street sebagian besar bearish.
Ke depan, George Gero, direktur pelaksana RBC Wealth Management, mengatakan bahwa meskipun bullish pada emas, dia tidak yakin harga emas akan menembus di atas resistensi pada US$ 2.000 per ounce dalam waktu dekat.
“Ada cukup banyak masalah di dunia untuk mendorong harga emas lebih tinggi tetapi dengan The Fed tidak melihat langkah-langkah stimulus baru, emas belum siap untuk keluar dari kisaran ini,” katanya.
Meskipun emas terjebak dalam penggiling, Richard Baker, editor Eureka Miner’s Report, mengatakan bahwa volatilitas yang rendah dan prospek teknis menunjukkan harga emas yang lebih tinggi dalam waktu dekat.
“Kemungkinan emas Comex akan mencapai $ 1.980 per ounce minggu depan dan perak $ 27.36 per ounce,” katanya.
Sekedar informasi, permintaan emas bank sentral perlahan-lahan menurun hingga 2020, dengan pembelian bersih Juli turun ke level terendah sejak Desember 2018. Namun, Dewan Emas Dunia (WGC) mengatakan sektor ini tetap menjadi pilar penting pendukung pasar emas.
WGC mengatakan bahwa data cadangan devisa dari International Monetary Fund (IMF) menunjukkan bahwa bank sentral secara kolektif membeli 8,2 ton emas pada Juli. Sejauh ini, pada tahun 2020, bank sentral telah membeli lebih dari 200 ton emas.
Dalam wawancara baru-baru ini dengan Kitco News, Shaokai Fan, kepala hubungan bank sentral di Dewan Emas Dunia, mengatakan bahwa meskipun permintaan bank sentral telah melambat sepanjang musim panas, dia tidak berharap akan adanya aksi penjualan bersih dalam waktu dekat.
“Alasan mendasar bank sentral membeli emas selama sepuluh tahun terakhir tidak benar-benar hilang sama sekali,” katanya.
“Anda harus ingat bahwa bank sentral masih mencari untuk mendiversifikasi aset cadangan mereka dari dolar AS, terutama bank sentral pasar berkembang, yang portofolionya didominasi oleh dolar AS. Hal lain adalah suku bunga negatif yang lebih rendah yang dihadapi banyak bank sentral pada portofolio obligasi negara mereka,” tambahnya.
Meskipun bank sentral mungkin tidak membeli emas sebanyak yang mereka lakukan dalam dua tahun terakhir, data dari Dewan Emas Dunia menunjukkan bahwa mereka memiliki cengkeraman yang lebih erat pada emas mereka. Dalam laporan yang diterbitkan pada awal bulan, WGC mencatat bahwa suku bunga sewa emas, suku bunga yang disewakan oleh bank sentral secara konsisten telah menurun.
Laporan tersebut mencatat bahwa tingkat sewa antara tahun 2010 dan 2019 rata-rata 0,24%, turun dari rata-rata 0,54% yang terlihat pada sepuluh tahun sebelumnya. Dari tahun 1989 dan 1999, tingkat terendah rata-rata 1,4%.
Fan mengatakan bahwa tidak mengherankan jika bank sentral ingin mempertahankan emas mereka di era ketidakpastian saat ini. SOLID GOLD.

Baca Juga :
Solid Gold | Kinerja Solid Gold Berjangka
Solid Gold | PT Solid Gold Berjangka Bantah Lakukan Bisnis Tak Wajar
Solid Gold | PT Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru
Solid Gold | Solid Gold Berjangka Serius Bidik Milenial
Solid Gold | Kuartal 3 Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru
Solid Gold | Luar Biasa Solid Gold Berjangka
Solid Gold | Transaksi Bursa Berjangka Melejit Solid Gold Catat Pertumbuhan
Solid Gold | Nasabah Baru PT Solid Gold Berjangka Makassar Tumbuh
Solid Gold | Kinerja Solid Gold Berjangka Catat Pertumbuhan
Solid Gold | Kinerja Kuartal Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru
Solid Gold | Nasabah PT Solid Gold Berjangka Tumbuh Signifikan
Solid Gold | Perusahaan Berjangka Solid Gold Bidik Nasabah Milenial
Solid Gold | Kinerja Kuartal 3 Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru
Solid Gold | Kinerja PT Solid Gold Berjangka Tumbuh Dua Ribu Persen Lebih
Solid Gold | Kuartal 3 Harga Emas Stabil Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru
Solid Gold | Solid Gold Berjangka Ingin Hilangkan Persepsi Negatif
Solid Gold | Kinerja Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru
Solid Gold | PT Solid Gold Berjangka Bukukan Pertumbuhan Volume Transaksi
Solid Gold | Perang Dagang Buat Emas Berkilau
Solid Gold | Harga Emas Anjlok
Solid Gold | Perdagangan Emas Paling Banyak Diminati Hari Ini
Solid Gold | Komoditas Kopi dan Emas Cukup Signifikan
Solid Gold | Olein Akan Meningkat di 2020
SUMBER : DETIK.COM
Share:

SOLID BERJANGKA BALI | BP Jamsostek: 11,8 Juta Pekerja Terima Subsidi Gaji

 

SOLID BERJANGKA BALI - Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Ketenagakerjaan (BP Jamsostek) menyerahkan data 2,8 juta calon penerima subsidi gaji gelombang keempat ke Kementerian Ketenagakerjaan pada Rabu (16/9). Sampai saat ini total data dan nomor rekening pekerja yang sudah disampaikan sebanyak 11,8 juta penerima bantuan subsidi upah.
“Total nomor rekening yang telah kami serahkan ke Kemnaker hingga saat ini sebanyak 11,8 juta data nomor rekening peserta,” kata Direktur Utama BP Jamsostek Agus Susanto dalam keterangan tertulis badan yang diterima di Jakarta, Jumat (18/9).
BP Jamsostek menyerahkan data penerima subsidi upah kepada pemerintah secara bertahap dan menargetkan penyerahan data seluruh pekerja dengan gaji di bawah Rp 5 juta per bulan yang berhak menerima subsidi tersebut rampung akhir September 2020.
“Hal ini dilakukan untuk mempermudah proses pengecekan dengan mempertimbangkan prinsip kehati-hatian dalam pelaksanaan program BSU (bantuan subsidi upah),” katanya mengenai pertimbangan penyerahan data secara bertahap.
Ia menjelaskan, setiap data dan nomor rekening pekerja yang diserahkan kepada pemerintah telah melalui tahapan validasi berlapis untuk memastikan subsidi sampai pada sasaran.
BP Jamsostek akan mengembalikan data pekerja kepada pemberi kerja atau perusahaan untuk dicek ulang kalau melihat ketidaksesuaian antara data kiriman perusahaan dengan data dalam bank data BP Jamsostek.
“Selasa (15/9) kemarin merupakan hari terakhir penyampaian data nomor rekening calon penerima BSU oleh perusahaan atau pemberi kerja, namun untuk nomor rekening yang telah disampaikan dan kami kembalikan karena perlu dikonfirmasi, kami masih menunggu hasil konfirmasi ulang tersebut sampai akhir bulan September,” kata Agus.
Menurut Agus,BP Jamsostek telah mengumpulkan 14,7 juta nomor rekening penerima subsidi gaji sejak pertengahan Agustus 2020. “Sekitar 1,2 juta data masih dalam proses validasi perbankan dan konfirmasi ulang kepada pemberi kerja,” katanya.
Ia menambahkan, validasi data pekerja meliputi pengecekan ulang nomor rekening yang tidak aktif karena ditutup atau dibekukan, nama tidak sesuai dengan nomor rekening, serta data nomor rekening yang tidak sesuai catatan kepesertaan BP Jamsostek atau kepesertaanlebih dari satu.
“(Data tersebut) telah kita kembalikan kepada pemberi kerja. Kami harap perusahaan berusaha secepat mungkin untuk menyampaikan data konfirmasi tersebut,” katanya.
Selain itu, menurut Agus, adadata 1,7 juta pekerja yang tidak memenuhi kriteria sebagaimana yang tertuang dalam Peraturan Menteri Ketenagakerjaan Nomor 14 Tahun 2020 sehingga dinyatakan tidak berhak menerima subsidi gaji dari pemerintah.
Direktur Jenderal Pembinaan Hubungan Industrial dan Jaminan Sosial Tenaga Kerja Kementerian Ketenagakerjaan Haiyani Rumondang mengatakan bahwa pemerintah sudah menerima data 2,5 juta pekerja penerima subsidi gaji pada gelombang pertama dan 2,47 juta pekerja atau 99,32 persen di antaranya sudah menerima subsidi gaji.
Selanjutnya, menurut dia, pemerintah sudah menyalurkan subsidi gaji kepada 2,97 juta pekerja atau 99,28 persen dari sasaran pada gelombang kedua. Penyaluran subsidi gaji gelombang ketiga, ia melanjutkan, baru mencakup 1,43 pekerja atau 40,9 persen dari sasaran.
Informasi lebih lanjut mengenai program BP Jamsostek dan penyaluran subsidi gaji dari pemerintah bisa diakses dariakun media sosial resmi BP Jamsostek @bpjs.ketenagakerjaan di Instagram, @bpjstkinfo di Twitter, dan BPJS Ketenagakerjaan di Facebook. SOLID BERJANGKA.

Baca Juga :
Solid Berjangka | Kinerja Solid Gold Berjangka
Solid Berjangka | PT Solid Gold Berjangka Bantah Lakukan Bisnis Tak Wajar
Solid Berjangka | PT Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru
Solid Berjangka | Solid Gold Berjangka Serius Bidik Milenial
Solid Berjangka | Kuartal 3 Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru
Solid Berjangka | Luar Biasa Solid Gold Berjangka
Solid Berjangka | Transaksi Bursa Berjangka Melejit Solid Gold Catat Pertumbuhan
Solid Berjangka | Nasabah Baru PT Solid Gold Berjangka Makassar Tumbuh
Solid Berjangka | Kinerja Solid Gold Berjangka Catat Pertumbuhan
Solid Berjangka | Kinerja Kuartal Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru
Solid Berjangka | Nasabah PT Solid Gold Berjangka Tumbuh Signifikan
Solid Berjangka | Perusahaan Berjangka Solid Gold Bidik Nasabah Milenial
Solid Berjangka | Kinerja Kuartal 3 Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru
Solid Berjangka | Kinerja PT Solid Gold Berjangka Tumbuh Dua Ribu Persen Lebih
Solid Berjangka | Kuartal 3 Harga Emas Stabil Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru
Solid Berjangka | Solid Gold Berjangka Ingin Hilangkan Persepsi Negatif
Solid Berjangka | Kinerja Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru
Solid Berjangka | PT Solid Gold Berjangka Bukukan Pertumbuhan Volume Transaksi
Solid Berjangka | Perang Dagang Buat Emas Berkilau
Solid Berjangka | Harga Emas Anjlok
Solid Berjangka | Perdagangan Emas Paling Banyak Diminati Hari Ini
Solid Berjangka | Komoditas Kopi dan Emas Cukup Signifikan
Solid Berjangka | Olein Akan Meningkat di 2020
SUMBER : REPUBLIKA.CO.ID
Share:

SOLID GOLD BERJANGKA BALI | OECD: Prospek Ekonomi Global tak Seburuk yang Diprediksi

 

PT SOLID GOLD BERJANGKA BALI – Organisasi untuk Kerja Sama Ekonomi dan Pembangunan (OECD) memprediksi, ekonomi global tidak akan seburuk yang diperkirakan sebelumnya, terutama di Amerika Serikat dan China. Tapi, banyak negara akan mengalami penurunan yang belum pernah terjadi sebelumnya akibat pandemi virus corona.
Prediksi tersebut disampaikan OECD dalam laporan terbarunya, OECD Economic Outlook, Interim Report September 2020 yang dirilis Rabu (16/9).
Dalam laporan itu, OECD menyebutkan, Produk Domestik Bruto (PDB) diproyeksikan turun 4,5 persen pada tahun ini. Angka tersebut lebih baik dibandingkan kontraksi enam persen yang diperkirakan pada Juni. Ekonomi global akan kembali pulih dan tumbuh lima persen tahun depan.
Seperti dilansir di Associated Press, Rabu (16/9), OECD memberikan catatan, prospek itu masih bergantung pada ketidakpastian yang cukup besar karena pandemi amsih terus berlanjut. Prospek OECD juga mengasumsikan, wabah lokal sporadis akan berlanjut dan vaksin belum tersedia sampai akhir 2021.
OECD meningkatkan perkiraannya untuk ekonomi Amerika. Sebelumnya, Negeri Paman Sam diperkirakan kontraksi 7,3 persen, namun kini sudah jauh lebih baik dengan prediksi kontraksi 3,8 persen.
China diperkirakan menjadi satu-satunya negara dalam kelompok 20 ekonomi terkuat (G20) yang tumbuh pada 2020. OECD memproyeksikan, China bisa tumbuh 1,8 persen, bukan menyusut 2,6 persen, seperti yang diperkirakan pada Juni.
Sementara itu, OECD memangkas perkiraannya untuk India, Meksiko dan Afrika Selatan.
Organisasi yang berbasis di Paris ini memberikan saran kepada negara-negara maju tentang kebijakan ekonomi, mendesak pemerintah untuk tidak menaikkan pajak atau memotong belanja pada tahun depan. “Untuk menjaga kepercayaan dan membatasi ketidakpastian,” tulis OECD.
Dukungan fiskal dan moneter untuk ekonomi tetap perlu dipertahankan. Kepala Ekonom OECD Laurence Boone mengatakan, semuanya perlu dilakukan untuk memperkuat kepercayaan sekaligus menjadi kunci pemulihan dan mengakselerasinya secara lebih cepat serta berskala besar.
Pemerintah, khususnya, perlu terus membantu masyarakat untuk mencari pekerjaan dan mendukung investasi. “Pesan pertama yang ingin kami kirinkan, jangan mengulangi kesalahan masa lalu, jangan mencabut dukungan fiskal terlalu dini,” kata Boone. PT SOLID GOLD BERJANGKA.

Baca Juga :
PT Solid Gold Berjangka | Kinerja Solid Gold Berjangka
PT Solid Gold Berjangka | PT Solid Gold Berjangka Bantah Lakukan Bisnis Tak Wajar
PT Solid Gold Berjangka | PT Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru
PT Solid Gold Berjangka | Solid Gold Berjangka Serius Bidik Milenial
PT Solid Gold Berjangka | Kuartal 3 Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru
PT Solid Gold Berjangka | Luar Biasa Solid Gold Berjangka
PT Solid Gold Berjangka | Transaksi Bursa Berjangka Melejit Solid Gold Catat Pertumbuhan
PT Solid Gold Berjangka | Nasabah Baru PT Solid Gold Berjangka Makassar Tumbuh
PT Solid Gold Berjangka | Kinerja Solid Gold Berjangka Catat Pertumbuhan
PT Solid Gold Berjangka | Kinerja Kuartal Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru
PT Solid Gold Berjangka | Nasabah PT Solid Gold Berjangka Tumbuh Signifikan
PT Solid Gold Berjangka | Perusahaan Berjangka Solid Gold Bidik Nasabah Milenial
PT Solid Gold Berjangka | Kinerja Kuartal 3 Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru
PT Solid Gold Berjangka | Kinerja PT Solid Gold Berjangka Tumbuh Dua Ribu Persen Lebih
PT Solid Gold Berjangka | Kuartal 3 Harga Emas Stabil Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru
PT Solid Gold Berjangka | Solid Gold Berjangka Ingin Hilangkan Persepsi Negatif
PT Solid Gold Berjangka | Kinerja Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru
PT Solid Gold Berjangka | PT Solid Gold Berjangka Bukukan Pertumbuhan Volume Transaksi
PT Solid Gold Berjangka | Perang Dagang Buat Emas Berkilau
PT Solid Gold Berjangka | Harga Emas Anjlok
PT Solid Gold Berjangka | Perdagangan Emas Paling Banyak Diminati Hari Ini
PT Solid Gold Berjangka | Komoditas Kopi dan Emas Cukup Signifikan
PT Solid Gold Berjangka | Olein Akan Meningkat di 2020
SUMBER : REPUBLIKA.CO.ID
Share:

Popular Posts

Blog Archive

Recent Posts