PT. SOLID GOLD BERJANGKA BALI - Harga minyak bergerak lebih tinggi pada Senin pasca anggota Organisasi Negara-negara Pengekspor Minyak, bertemu dengan beberapa sekutu non anggota selama akhir pekan, mengisyaratkan bahwa kartel ingin memperpanjang pemangkasan produksi hingga akhir 2019.
Anggota OPEC dan non-OPEC, seperti Rusia, bertemu di Jeddah, Arab Saudi, pada Minggu untuk mengeksplorasi opsi produksi yang akan diputuskan pada pertemuan puncak Juni di Wina. Desember lalu, kelompok itu sepakat untuk memangkas produksi secara kolektif 1,2 juta barel per hari, sebuah langkah yang telah mendorong kenaikan harga minyak tahun ini, meskipun perjanjian itu berakhir pada akhir Juni.
Minyak mentah West Texas Intermediate untuk pengiriman Juni naik 15 sen, atau 0,2%, menjadi $ 62,91 per barel di New York Mercantile Exchange, turun dari tertinggi sebelumnya, tetapi masih melayang di dekat level yang tidak terlihat sejak awal Mei, menurut data FactSet. Harga ditutup naik 1,8% pekan lalu.
Benchmark global, Juli Brent naik 28 sen, atau 0,4%, menjadi $ 72,49 per barel di ICE Futures Europe setelah naik 2,3% minggu lalu. (Tgh)
Sumber: MarketWatch