SOLID BERJANGKA BALI – Qatar Airways saat ini mengandangkan 13 unit pesawat Airbus A350. Kondisi tersebut semakin meningkatkan perselisihan selama berbulan-bulan dengan produsen pesawat Eropa tersebut.
“Mengikuti instruksi tertulis eksplisit dari regulatornya, 13 pesawat kini telah digrounded,” kata Qatar Airways dalam pernyataan tertulisnya yang dikutip dari AP, Kamis (5/8).
Qatar Airways memastikan secara efektif tidak menggunakan 13 unit pesawat tersebut dalam operasionalnya hingga akar permasalahan dapat ditemukan. Qatar Airways juga masih akan mengkandangkangkan pesawat tersebut hingga mendapatkan solusi yang memuaskan untuk memperbaiki kondisi yang ada secara permanen.
Dalam pernyataannya, Qatar Airways mengatakan telah memantau degradasi di bawah cat pada badan pesawat selama beberapa waktu. Hal tersebut menggambarkan masalah yang dinilai menjadi kondisi signifikan sehingga 13 pesawat tersebut tidak dioperasikan sementara.
Keputusan Qatar Airways untuk mengandangkan pesawat menimbulkan pertanyaan tentang pesawat A350. Pesawat tersebut dirancang untuk membuat pesawat lorong ganda lebih ringan dan lebih murah untuk dioperasikan dengan membakar lebih sedikit bahan bakar jet.
Qatar Airways memiliki armada 53 Airbus A350 dalam seri 1000 dan 900. Maskapai tersebut juga memesan satu lagi melalui Toulouse yang merupakan produsen pesawat yang berbasis di Prancis. Pada Juni 2021, Qatar Airways mengatakan tidak akan mengambil A350 lagi kecuali masalahnya telah diperbaiki.
Sementara itu, Airbus masih menolak secara khusus membahas apa yang dilakukan Qatar Airways. “Sebagai produsen pesawat terkemuka, kami selalu dalam pembicaraan atau bekerja dengan pelanggan kami. Pembicaraan itu kami rahasiakan. Kami tidak memiliki komentar lebih lanjut tentang operasi pelanggan kami,” ungkap Airbus.
Selain Qatar Airways, maskapai lainnya yang memiliki A350 yakni Singapore Airlines dengan 56 unit pesawat. Lalu di Amerika ada Delta Air Lines memiliki 15 armada.
Sementara itu, CEO Qatar Airways Akbar al-Baker dikabarkan tengah bernegosiasi dengan produsen pesawat lain. Maskapai Qatar Airways akan menjadi bagian penting karena akan membawa para penggemar yang menghadiri Piala Dunia FIFA 2022 ke negara Semenanjung Arab. SOLID BERJANGKA.
Baca Juga :
Solid Berjangka | Kinerja Solid Gold Berjangka
Solid Berjangka | PT Solid Gold Berjangka Bantah Lakukan Bisnis Tak Wajar
Solid Berjangka | PT Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru
Solid Berjangka | Solid Gold Berjangka Serius Bidik Milenial
Solid Berjangka | Kuartal 3 Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru
Solid Berjangka | Luar Biasa Solid Gold Berjangka
Solid Berjangka | Transaksi Bursa Berjangka Melejit Solid Gold Catat Pertumbuhan
Solid Berjangka | Nasabah Baru PT Solid Gold Berjangka Makassar Tumbuh
Solid Berjangka | Kinerja Solid Gold Berjangka Catat Pertumbuhan
Solid Berjangka | Kinerja Kuartal Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru
Solid Berjangka | Nasabah PT Solid Gold Berjangka Tumbuh Signifikan
Solid Berjangka | Perusahaan Berjangka Solid Gold Bidik Nasabah Milenial
Solid Berjangka | Kinerja Kuartal 3 Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru
Solid Berjangka | Kinerja PT Solid Gold Berjangka Tumbuh Dua Ribu Persen Lebih
Solid Berjangka | Kuartal 3 Harga Emas Stabil Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru
Solid Berjangka | Solid Gold Berjangka Ingin Hilangkan Persepsi Negatif
Solid Berjangka | Kinerja Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru
Solid Berjangka | PT Solid Gold Berjangka Bukukan Pertumbuhan Volume Transaksi
Solid Berjangka | Perang Dagang Buat Emas Berkilau
Solid Berjangka | Harga Emas Anjlok
Solid Berjangka | Perdagangan Emas Paling Banyak Diminati Hari Ini
Solid Berjangka | Komoditas Kopi dan Emas Cukup Signifikan
Solid Berjangka | Olein Akan Meningkat di 2020
SUMBER : REPUBLIKA.CO.ID