SOLID BERJANGKA BALI – Bank Indonesia (BI) terus melakukan penilaian dan evaluasi terhadap perkembangan wabah virus Covid-19 atau corona, serta dampaknya pada perekonomian global maupun domestik.
Untuk sementara, Gubernur BI Perry Warjiyo mengatakan, dampak dari wabah corona akan paling terasa ke perekonomian sepanjang Februari dan Maret ini atau sepanjang kuartal I-2020.
“Hasil assessment kami, dampak yang ditimbulkan akan berpola V-shape yaitu mengalami penurunan signifikan pada kuartal I-2020, namun akan pulih secara berangsur-angsur selama enam bulan ke depan. Artinya, dampak secara keseluruhan masih akan terasa selama enam bulan ini,” tutur Perry.
Di sektor pariwisata, dengan skenario penutupan penerbangan dari dan ke China selama dua bulan dan penurunan wisatawan mancanegara (wisman) China maupun negara lainnya selama enam bulan, BI memperkirakan pengaruhnya terhadap penurunan devisa pariwisata mencapai kurang lebih US$ 1,3 miliar.
“Kalau nanti (penerbangan) kembali dibuka, akan kembali naik tapi pasti tidak langsung berbondong-bondong. Akan kembali normal lagi sampai dengan enam bulan proyeksinya,” kata Perry.
Sementara di sektor perdagangan internasional, gangguan logistik dan distribusi dalam proses ekspor dan impor akan berpengaruh mengurangi devisa masing-masing sebesar US$ 300 juta dan US$ 700 juta.
“Hasil komunikasi kami dengan para pengusaha importir, memang mereka melaporkan adanya gangguan distribusi logistik. Tapi mereka masih punya stok sehingga masih tetap bisa melakukan produksi dan memenuhi kebutuhan di dalam negeri,” lanjut dia.
Dari sisi investasi, BI juga memperhitungkan potensi terjadinya penundaan realisasi investasi khususnya dari China sebesar kurang lebih US$ 400 juta.
“Faktor-faktor inilah yang menyebabkan kami merevisi ke bawah proyeksi pertumbuhan ekonomi Indonesia untuk 2020. Assessment ini akan terus kami lakukan dan kami update berdasarkan pantauan karena memang ketidakpastiannya masih sangat tinggi,” ujar Perry.
Dampak virus corona yang paling terasa di kuartal pertama, lanjut Perry, akan tecermin dari pertumbuhan PDB yang diprediksi berada di bawah 5% atau tepatnya pada level 4,9% di akhir kuartal I-2020 nanti.
Namun, dengan adanya bauran kebijakan moneter dan makroprudensial yang akomodatif, serta kebijakan fiskal pemerintah melalui percepatan (frontloading) belanja, BI optimistis pertumbuhan ekonomi Indonesia akan kembali naik pada kuartal III dan kuartal IV sesuai dengan pola V-Shape yang diperkirakan.
“Stimulus-stimulus ini akan mendorong pertumbuhan sesuai dengan pola V-shape pada triwulan ketiga dan keempat mencapai ke atas 5%. Itu juga kenapa kami sampaikan pada tahun 2021, pertumbuhan ekonomi Indonesia akan meningkat lebih tinggi lagi menjadi ke kisaran 5,2% – 5,6%,” tandas Perry. SOLID BERJANGKA.
Baca Juga :
Solid Berjangka | Kinerja Solid Gold Berjangka
Solid Berjangka | PT Solid Gold Berjangka Bantah Lakukan Bisnis Tak Wajar
Solid Berjangka | PT Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru
Solid Berjangka | Solid Gold Berjangka Serius Bidik Milenial
Solid Berjangka | Kuartal 3 Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru
Solid Berjangka | Luar Biasa Solid Gold Berjangka
Solid Berjangka | Transaksi Bursa Berjangka Melejit Solid Gold Catat Pertumbuhan
Solid Berjangka | Nasabah Baru PT Solid Gold Berjangka Makassar Tumbuh
Solid Berjangka | Kinerja Solid Gold Berjangka Catat Pertumbuhan
Solid Berjangka | Kinerja Kuartal Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru
Solid Berjangka | Nasabah PT Solid Gold Berjangka Tumbuh Signifikan
Solid Berjangka | Perusahaan Berjangka Solid Gold Bidik Nasabah Milenial
Solid Berjangka | Kinerja Kuartal 3 Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru
Solid Berjangka | Kinerja PT Solid Gold Berjangka Tumbuh Dua Ribu Persen Lebih
Solid Berjangka | Kuartal 3 Harga Emas Stabil Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru
Solid Berjangka | Solid Gold Berjangka Ingin Hilangkan Persepsi Negatif
Solid Berjangka | Kinerja Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru
Solid Berjangka | PT Solid Gold Berjangka Bukukan Pertumbuhan Volume Transaksi
Solid Berjangka | Perang Dagang Buat Emas Berkilau
Solid Berjangka | Harga Emas Anjlok
Solid Berjangka | Perdagangan Emas Paling Banyak Diminati Hari Ini
Solid Berjangka | Komoditas Kopi dan Emas Cukup Signifikan
Solid Berjangka | Olein Akan Meningkat di 2020
SUMBER : KONTAN.CO.ID