PT SOLID GOLD BALI | Gugus Tugas: 74 Persen Pasien Covid-19 di Bali Sembuh

PT SOLID GOLD BALI – Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi Bali mencatat hingga Senin (20/7) sebanyak 2.060 orang atau 74,15 persen dari jumlah keseluruhan pasien positif Covid-19 di Pulau Dewata telah sembuh. Ketua Harian Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi Bali Dewa Made Indra mengatakan, per hari ini, ada 66 orang yang sembuh dari Covid-19.
Dari 66 orang yang sembuh hari ini, terbanyak berasal dari Kota Denpasar (26), kemudian Kabupaten Bangli (13), Klungkung (13), Badung (5), Karangasem (3), Jembrana (2), Tabanan (2), Gianyar (1) dan satu orang yang domisilinya dari luar Bali.
Jika dilihat secara kumulatif, 2.060 orang yang telah sembuh dari Covid-19 itu untuk setiap kabupaten/kota di Bali, yakni dari Kabupaten Jembrana (47), Tabanan (93), Badung (260), Denpasar (780), Gianyar (141), Bangli (247), Klungkung (199), Karangasem (113), dan Buleleng (143). Sementara itu, yang sembuh juga ada 21 orang WNI dari luar Bali dan 16 orang warga negara asing.
Selain ada 66 pasien positif Covid-19 yang dinyatakan telah sembuh, kata Dewa Indra, pada Senin ini ada penambahan 33 kasus baru yang kesemuanya kasus transmisi lokal.
“Dengan demikian, secara kumulatif jumlah kasus positif Covid-19 di Pulau Dewata hingga saat ini menjadi 2.778 orang,” ucap Dewa Indra, Senin.
Sementara itu, GTPP Covid-19 Provinsi Bali mencatat pada Senin ini juga ada penambahan empat pasien yang meninggal dunia, yakni dari Kabupaten Tabanan (1), Badung (1), dan Buleleng (2), sehingga secara kumulatif jumlah pasien yang meninggal dunia karena Covid-19 di Provinsi Bali menjadi 44 orang.
“Penambahan kasus positif Covid-19 yang terus terjadi ini, kami harapkan menjadi kesadaran bagi semua pihak untuk lebih menjaga diri dan kesehatannya. Dengan menerapkan protokol kesehatan, di mana saja dan kapan saja, sehingga antara satu orang dan yang lainnya akan saling menjaga,” ucapnya.
Menurut Dewa Indra, kesadaran dan partisipasi masyarakat sangat dibutuhkan untuk menerapkan protokol kesehatan sesuai adaptasi kebiasaan baru atau di Bali disebut dengan tatanan kehidupan era baru menuju masyarakat Bali yang produktif dan bebas Covid-19.
Sementara pasien yang sedang menjalani perawatan atau kasus aktif secara kumulatif mencapai 674 orang yang dirawat di 17 RS rujukan maupun di sejumlah tempat karantina dan hotel.
Sebelumnya Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Bali dr Ketut Suarjaya mengatakan bagi pasien positif Covid-19 yang tergolong sebagai kasus konfirmasi tanpa gejala dirawat di sejumlah tempat karantina, seperti di Bapelkesmas Denpasar, Wisma Bima, Badan Diklat di Pering, serta tiga hotel yang juga dijadikan tempat karantina, yakni Hotel Ibis, Hotel Grand Mega dan Hotel Ramada.
Di tempat karantina, lanjut Suarjaya, pasien yang tanpa gejala ini ada yang sembuh dalam waktu tiga hari, lima hari hingga tujuh hari. Sedangkan yang dirawat di RS, relatif lebih lama sembuhnya karena mereka mayoritas juga memiliki riwayat penyakit penyerta, seperti sakit jantung, diabetes, hipertensi, paru-paru dan sebagainya. PT SOLID GOLD.

Baca Juga :
PT Solid Gold | Kinerja Solid Gold Berjangka
PT Solid Gold | PT Solid Gold Berjangka Bantah Lakukan Bisnis Tak Wajar
PT Solid Gold | PT Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru
PT Solid Gold | Solid Gold Berjangka Serius Bidik Milenial
PT Solid Gold | Kuartal 3 Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru
PT Solid Gold | Luar Biasa Solid Gold Berjangka
PT Solid Gold | Transaksi Bursa Berjangka Melejit Solid Gold Catat Pertumbuhan
PT Solid Gold | Nasabah Baru PT Solid Gold Berjangka Makassar Tumbuh
PT Solid Gold | Kinerja Solid Gold Berjangka Catat Pertumbuhan
PT Solid Gold | Kinerja Kuartal Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru
PT Solid Gold | Nasabah PT Solid Gold Berjangka Tumbuh Signifikan
PT Solid Gold | Perusahaan Berjangka Solid Gold Bidik Nasabah Milenial
PT Solid Gold | Kinerja Kuartal 3 Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru
PT Solid Gold | Kinerja PT Solid Gold Berjangka Tumbuh Dua Ribu Persen Lebih
PT Solid Gold | Kuartal 3 Harga Emas Stabil Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru
PT Solid Gold | Solid Gold Berjangka Ingin Hilangkan Persepsi Negatif
PT Solid Gold | Kinerja Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru
PT Solid Gold | PT Solid Gold Berjangka Bukukan Pertumbuhan Volume Transaksi
PT Solid Gold | Perang Dagang Buat Emas Berkilau
PT Solid Gold | Harga Emas Anjlok
PT Solid Gold | Perdagangan Emas Paling Banyak Diminati Hari Ini
PT Solid Gold | Komoditas Kopi dan Emas Cukup Signifikan
PT Solid Gold | Olein Akan Meningkat di 2020
SUMBER : REPUBLIKA.CO.ID
Share:

SOLID GOLD BALI | Hakim Diminta Tolak Peninjauan Kembali Djoko Tjandra

SOLID GOLD BALI – Indonesia Corruption Watch (ICW) meminta Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Selatan menolak Peninjauan Kembali (PK) yang diajukan buronan korupsi Djoko Tjandra. Alasannya, persidangan telah digelar sebanyak dua kali tetapi yang bersangkutan juga tidak dapat dihadirkan oleh kuasa hukumnya.
“Hari ini sidang PK atas nama terpidana Djoko Tjandra kembali digelar. Kami mendesak agar hakim dapat menolak permohonan PK yang diajukan oleh buronan Kejaksaan tersebut karena persidangan telah digelar sebanyak dua kali, namun yang bersangkutan juga tidak dapat dihadirkan oleh kuasa hukumnya. Untuk itu, dapat disimpulkan bahwa Djoko Tjandra tidak kooperatif terhadap persidangan,” kata Peneliti ICW Kurnia Ramadhana kepada Republika, Senin (20/7).
Kemudian, ia melanjutkan Surat Edaran Mahkamah Agung Nomor 1 Tahun 2012 dan Pasal 265 ayat (2) Kitab Undang-Undang Hukum Acara Pidana sudah secara tegas menyebutkan bahwa pemohon wajib hadir saat melakukan pendaftaran dan mengikuti pemeriksaan persidangan PK. Nyatanya, ia tidak hadir.
Lalu, Djoko Tjandra selama ini diketahui tidak kooperatif terhadap penegakan hukum. Ini terbukti dari tindakannya yang melarikan diri saat putusan pemidanaan dijatuhkan terhadap dirinya. Sehingga, majelis hakim semestinya dapat bertindak objektif dan juga turut membantu penegak hukum (Kejaksaan) dengan tidak menerima permohonan PK jika tidak dihadiri langsung oleh yang bersangkutan.
Selain itu, informasi yang beredar menyebutkan Djoko Tjandra saat ini berada di Malaysia. Atas dasar informasi tersebut, pemerintah harusnya bisa segera menjalin komunikasi dengan Malaysia untuk segera memproses pemulangan Djoko Tjandra ke Indonesia.
“Bila perlu, Presiden Joko Widodo juga harus turun tangan untuk memastikan pemerintah Malaysia dapat kooperatif dalam penegakan hukum atas terpidana Djoko Tjandra,” kata dia.
Sebelumnya diketahui, Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Selatan kembali menunda persidangan permohonan peninjauan kembali (PK) Djoko Tjandra. Ketua majelis hakim Nazar Effriandi dalam keputusan sementara, Senin (6/7) menerima alasan tim pengacara pemohon untuk menjadwal ulang persidangan PK, sampai buronan korupsi tersebut dinyatakan sembuh dari sakit.
“Setelah kami (tiga hakim) bermusyawarah, kami minta agar persidangan dilakukan kembali pada 20 Juli 2020 mendatang,” kata Nazar dalam persidangan di PN Jaksel, Senin (6/7). Hakim Nazar pun mengingatkan, penundaan persidangan kali ini adalah kedua kalinya. Ia menegaskan kepada tim pengacara pemohon agar memastikan kehadiran Djoko Tjandra pada persidangan berikutnya.
“Ini perlu dicatat ya, ini kesempatan terakhir, jangan lagi menunggu-nuggu, besok lagi, minggu (pekan) depan lagi, bulan depan lagi, mohon lagi, kapan selesainya. Sudah tiga kali diberikan kesempatan untuk pemohon hadir,” tegas Hakim Nazar. Hakim Nazar menerangkan, Djoko Tjandra, sebagai pengaju PK, diwajibkan untuk hadir dalam persidangan. SOLID GOLD.

Baca Juga :
Solid Gold | Kinerja Solid Gold Berjangka
Solid Gold | PT Solid Gold Berjangka Bantah Lakukan Bisnis Tak Wajar
Solid Gold | PT Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru
Solid Gold | Solid Gold Berjangka Serius Bidik Milenial
Solid Gold | Kuartal 3 Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru
Solid Gold | Luar Biasa Solid Gold Berjangka
Solid Gold | Transaksi Bursa Berjangka Melejit Solid Gold Catat Pertumbuhan
Solid Gold | Nasabah Baru PT Solid Gold Berjangka Makassar Tumbuh
Solid Gold | Kinerja Solid Gold Berjangka Catat Pertumbuhan
Solid Gold | Kinerja Kuartal Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru
Solid Gold | Nasabah PT Solid Gold Berjangka Tumbuh Signifikan
Solid Gold | Perusahaan Berjangka Solid Gold Bidik Nasabah Milenial
Solid Gold | Kinerja Kuartal 3 Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru
Solid Gold | Kinerja PT Solid Gold Berjangka Tumbuh Dua Ribu Persen Lebih
Solid Gold | Kuartal 3 Harga Emas Stabil Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru
Solid Gold | Solid Gold Berjangka Ingin Hilangkan Persepsi Negatif
Solid Gold | Kinerja Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru
Solid Gold | PT Solid Gold Berjangka Bukukan Pertumbuhan Volume Transaksi
Solid Gold | Perang Dagang Buat Emas Berkilau
Solid Gold | Harga Emas Anjlok
Solid Gold | Perdagangan Emas Paling Banyak Diminati Hari Ini
Solid Gold | Komoditas Kopi dan Emas Cukup Signifikan
Solid Gold | Olein Akan Meningkat di 2020
SUMBER : REPUBLIKA.CO.ID
Share:

PT SOLID GOLD BERJANGKA BALI | Perusahaan di Indonesia Mulai Sadar Pentingnya Keamanan Siber

PT SOLID GOLD BERJANGKA BALI – Perusahaan-perusahaan di Indonesia mulai sadar dan melakukan respon cepat terhadap serangan siber yang jumlahnya semakin banyak dan canggih.
Pernyataan ini dikeluarkan oleh Palo Alto Networks lewat studi terbarunya terhadap perilaku dunia bisnis di Asia Tenggara, khususnya Indonesia, Singapura, Filipina, dan Thailand terhadap keamanan siber.
Dari hasil survei yang dilaksanakan pada awal Februari 2020 sebelum pandemi COVID-19 tereskalasi secara global ini, terlihat adanya konsistensi kenaikan nilai investasi keamanan siber di negara-negara yang menjadi subjek penelitian.
Indonesia menjadi negara dengan jumlah nilai investasi terbesar di antara negara-negara lainnya yang disurvei. Meski telah melakukan usaha-usaha untuk meningkatkan keamanan siber, hampir setengah (44%) dari perusahaan yang disurvei mengatakan mereka tetap merasa tidak yakin apakah investasi mereka telah memberikan proteksi yang diperlukan.
Melihat banyaknya upaya pembobolan dan serangan siber yang terjadi di Indonesia pada tahun 2018 dan 2019, tidak mengejutkan apabila temuan dari survei menunjukkan 4 dari 5 perusahaan (84%) menyatakan telah meningkatkan anggaran mereka untuk keamanan siber pada kurun waktu tersebut (sebelum terjadinya pandemi COVID-19).
Persentase tersebut (84%) menjadi yang terbesar di antara negara-negara lain yang disurvei. Faktanya, 44% perusahaan yang disurvei menyatakan bahwa mereka telah mendedikasikan lebih dari setengah anggaran TI mereka untuk keamanan siber sebagai bentuk respons atas meningkatnya volume maupun kecanggihan serangan siber.
“Sangat antusias melihat makin tingginya kesadaran perusahaan-perusahaan di Indonesia terhadap keamanan siber. Mereka makin sadar pentingnya mencegah dan menggagalkan serangan siber yang berpotensi mengganggu bisnis, seperti yang telah kita lihat dalam beberapa tahun terakhir,” ujar Surung Sinamo, country manager, Indonesia, Palo Alto Networks dalam konferensi pers virtual, Rabu (15/7/2020).
“Namun, sehubungan dengan terjadinya pandemi COVID-19, saat ini bisnis perlu untuk menavigasi risiko-risiko baru yang ditemukan akibat kerja jarak jauh atau munculnya ancaman-ancaman baru yang memanfaatkan situasi COVID-19,” tambahnya.

Bagaimana cara mengatasinya?
Peranti-peranti dasar seperti anti-malware dan antivirus (76%) dilaporkan sebagai solusi paling populer di kalangan perusahaan-perusahaan di Indonesia. Perilaku ini didorong oleh sangat kuatnya persepsi yang terbangun di Indonesia tentang seputar bahayanya malware.
Namun, berdasarkan pengamatan, prioritas beralih ke arah pengamanan deployment cloud, dan ini dibuktikan dengan adopsi cloud native security platforms (61%), software-defined wide area networking (56%), dan next-generation firewalls (51%).
Perusahaan-perusahaan Indonesia juga menunjukkan komitmennya yang jelas untuk meningkatkan visibilitas ketika menyangkut penanganan risiko-risiko keamanan siber:Sebagian besar (92%) perusahaan melaporkan melakukan peninjauan terhadap kebijakan keamanan siber dan prosedur operasi standar mereka setidaknya sekali dalam setahun untuk menghindari terjadinya serangan siber.
Perusahaan Indonesia memiliki advokasi yang kuat untuk transparansi dengan 92% mendukung pelaporan pelanggaran wajib.Sebagian besar perusahaan (83%) juga melakukan pemeriksaan terhadap komputer-komputer setidaknya sekali dalam sebulan untuk memastikan peranti lunak pada komputer-komputer tersebut masih up to date.

Faktor manusia masih menjadi faktor krusial dalam keamanan siber
Meskipun investasi awal meningkat, hanya 52% dari perusahaan-perusahaan Indonesia yang disurvei yakin dan percaya diri dengan langkah-langkah keamanan mereka. Walaupun perusahaan telah menunjukkan komitmen terhadap keamanan siber serta meningkatkan anggaran untuk investasinya, namun kurangnya kepercayaan dapat menandakan masih adanya permasalahan lain yang harus mendapatkan perhatian dari organisasi: faktor manusia atau Sumber Data Manusia (SDM).
Dua dari tiga tantangan utama keamanan siber besar kesemuanya berkaitan dengan “faktor manusia/orang”, yaitu kesadaran karyawan (54%) dan pemahaman dari manajemen (40%).
“Perusahaan-perusahaan Indonesia tengah dihadapkan pada jenis-jenis serangan siber baru sepanjang tahun. Meskipun mereka sadar akan arti pentingnya penerapan higiene di lingkungan siber dasar, namun edukasi tentang keamanan siber saja belumlah mencukupi,” pungkas Surung.
“Perangkat-perangkat untuk keamanan siber yang mendayagunakan otomatisasi dan machine learning telah menjadi instrumen untuk melakukan tindakan preventif serta mempercepat respons terhadap ancaman-ancaman siber, baik yang known maupun unknown, yang dihadapi bisnis setiap harinya. Hal ini sangat penting terutama bagi Indonesia, rumah bagi populasi terbesar pengguna internet di dunia, dengan lanskap e-commerce dan pembayaran digital yang berkembang pesat,” tutupnya. PT SOLID GOLD BERJANGKA.

Baca Juga :
PT Solid Gold Berjangka | Kinerja Solid Gold Berjangka
PT Solid Gold Berjangka | PT Solid Gold Berjangka Bantah Lakukan Bisnis Tak Wajar
PT Solid Gold Berjangka | PT Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru
PT Solid Gold Berjangka | Solid Gold Berjangka Serius Bidik Milenial
PT Solid Gold Berjangka | Kuartal 3 Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru
PT Solid Gold Berjangka | Luar Biasa Solid Gold Berjangka
PT Solid Gold Berjangka | Transaksi Bursa Berjangka Melejit Solid Gold Catat Pertumbuhan
PT Solid Gold Berjangka | Nasabah Baru PT Solid Gold Berjangka Makassar Tumbuh
PT Solid Gold Berjangka | Kinerja Solid Gold Berjangka Catat Pertumbuhan
PT Solid Gold Berjangka | Kinerja Kuartal Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru
PT Solid Gold Berjangka | Nasabah PT Solid Gold Berjangka Tumbuh Signifikan
PT Solid Gold Berjangka | Perusahaan Berjangka Solid Gold Bidik Nasabah Milenial
PT Solid Gold Berjangka | Kinerja Kuartal 3 Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru
PT Solid Gold Berjangka | Kinerja PT Solid Gold Berjangka Tumbuh Dua Ribu Persen Lebih
PT Solid Gold Berjangka | Kuartal 3 Harga Emas Stabil Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru
PT Solid Gold Berjangka | Solid Gold Berjangka Ingin Hilangkan Persepsi Negatif
PT Solid Gold Berjangka | Kinerja Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru
PT Solid Gold Berjangka | PT Solid Gold Berjangka Bukukan Pertumbuhan Volume Transaksi
PT Solid Gold Berjangka | Perang Dagang Buat Emas Berkilau
PT Solid Gold Berjangka | Harga Emas Anjlok
PT Solid Gold Berjangka | Perdagangan Emas Paling Banyak Diminati Hari Ini
PT Solid Gold Berjangka | Komoditas Kopi dan Emas Cukup Signifikan
PT Solid Gold Berjangka | Olein Akan Meningkat di 2020
SUMBER : DETIK.COM
Share:

PT SOLID GOLD BALI | Siasat Erdogan Ubah Hagia Sophia Jadi Masjid

PT SOLID GOLD BALI – Keputusan Presiden Turki Recep Tayyib Erdogan mengonversi Hagia Sophia menjadi Masjid menimbulkan kontroversi di dalam dan luar negeri. Namun kritik dalam negeri Turki hanya sayup-sayup terdengar. Apa penyebabnya?
Turki sendiri kini tengah dilanda masalah ekonomi. Peningkatan pengangguran dan turunnya nilai mata uang Lira jadi masalah yang harus diselesaikan Erdogan. Kondisi ini masih diperparah pandemi covid-19.
Erdogan mengambil langkah konversi Hagia Sophia yang pengkritik luar negeri sebut pelarian dari masalah ekonomi. Tetapi ada suara dari oposisi Turki yang malah menentang itu.
“Hagia Sophia adalah warisan dunia, sebuah karya manusia yang luar biasa. Apa perlu memulai debat sekarang? Ketika 97 persen sektor pariwisata beku, hotel tutup dan ratusan ribu orang jadi pengangguran,” kata Wali Kota Istanbul sekaligus anggota partai oposisi Turki, Ekrem Imamoglu dilansir dari The Washington Post, Senin (13/7).
Pernyataan itu disampaikan Imamoglu sebulan sebelum Erdogan resmi mengumumkan konversi Hagia Sophia. Untuk saat ini, oposisi Turki belum mengeluarkan pernyataan resmi apapun.
Tapi nampaknya pihak oposisi pragmatis mendukung kebijakan yang bisa mendorong ekonomi lagi. Asisten professor Brooklyn College, Louis Fishman menyoroti kampanye Erdogan mengembalikan Hagia Sophia menjadi Masjid didukung atas dasar nasionalisme. Erdogan bersiasat cantik dengan mengusung narasi kedaulatan Turki atas Hagia Sophia.
“Turki adalah negara dimana agama dan nasionalisme bertemu, jadi banyak gerakan anti-Erdogan malah mendukung prinsip kedaulatan Turki terhadap monumen itu (atas dasar nasionalisme),” ujar Fishman.
Lalu bagaimana suara umat Kristen Turki?. Mereka cenderung lebih memilih diam karena dianggap tak punya kekuatan politik.
“Ini bukan tentang kami (Kristen di Turki), bukan juga tentang menentang agenda konversi jadi Masjid seperti reaksi keras menentangnya di Turki dan luar negeri,” kata keturunan Turki penganut Kristen, Ziya Meral yang juga peneliti konflik tinggal di Inggris.
Meral menyebut jika isunya tentang Kristen maka harusnya komunitas dunia mempertimbangkan bagaimana melindungi masa depan sekitar 100 ribu penganut Kristen di Turki.
“Tragedi yang harusnya membuat duka adalah mengapa geraja kian kosong dan mengapa warisan Kristen di Anatolia tidak ada yang menghidupkan,” ucap Meral. PT SOLID GOLD.

Baca Juga :
PT Solid Gold | Kinerja Solid Gold Berjangka
PT Solid Gold | PT Solid Gold Berjangka Bantah Lakukan Bisnis Tak Wajar
PT Solid Gold | PT Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru
PT Solid Gold | Solid Gold Berjangka Serius Bidik Milenial
PT Solid Gold | Kuartal 3 Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru
PT Solid Gold | Luar Biasa Solid Gold Berjangka
PT Solid Gold | Transaksi Bursa Berjangka Melejit Solid Gold Catat Pertumbuhan
PT Solid Gold | Nasabah Baru PT Solid Gold Berjangka Makassar Tumbuh
PT Solid Gold | Kinerja Solid Gold Berjangka Catat Pertumbuhan
PT Solid Gold | Kinerja Kuartal Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru
PT Solid Gold | Nasabah PT Solid Gold Berjangka Tumbuh Signifikan
PT Solid Gold | Perusahaan Berjangka Solid Gold Bidik Nasabah Milenial
PT Solid Gold | Kinerja Kuartal 3 Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru
PT Solid Gold | Kinerja PT Solid Gold Berjangka Tumbuh Dua Ribu Persen Lebih
PT Solid Gold | Kuartal 3 Harga Emas Stabil Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru
PT Solid Gold | Solid Gold Berjangka Ingin Hilangkan Persepsi Negatif
PT Solid Gold | Kinerja Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru
PT Solid Gold | PT Solid Gold Berjangka Bukukan Pertumbuhan Volume Transaksi
PT Solid Gold | Perang Dagang Buat Emas Berkilau
PT Solid Gold | Harga Emas Anjlok
PT Solid Gold | Perdagangan Emas Paling Banyak Diminati Hari Ini
PT Solid Gold | Komoditas Kopi dan Emas Cukup Signifikan
PT Solid Gold | Olein Akan Meningkat di 2020
SUMBER : REPUBLIKA.CO.ID
Share:

SOLID GOLD BALI | Sekolah di Zona Hijau Mulai Dibuka, Ini Catatan KPAI

SOLID GOLD BALI – Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) memberikan sejumlah rekomendasi kepada sekolah yang akan memulai proses belajar mengajar tatap muka. KPAI meminta agar sekolah melengkapi fasilitas kenormalan baru jika ingin membuka sekolah saat pandemi virus Corona.
“Untuk melindungi keselamatan dan kesehatan peserta didik selama berada di sekolah, KPAI mendorong Gugus Tugas COVID-19 untuk tidak mudah memberikan persetujuan pembukaan sekolah tanpa disertai survei kesiapan sekolah dan daerah yang memadai sesuai ketentuan protokol kesehatan yang ditetapkan WHO,” ujar Komisioner KPAI Bidang Pendidikan, Retno Listyarti kepada wartawan, Minggu (12/7/2020).
Retno juga meminta agar sekolah mengikuti Surat Keputusan Bersama (SKB) 4 Menteri, yang terdiri atas Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Kementerian Dalam Negeri, Kementerian Kesehatan, dan Kementerian Agama sebagai panduan dalam melaksanakan pendidikan di era pandemi Corona.
“Kabupaten/kota atau provinsi yang akan membuka sekolah harus menggunakan SKB 4 Menteri sebagai dasar hukumnya. Semua ketentuan dalam SKB tersebut wajib dipatuhi dan tidak boleh disimpangi,” kata dia.
Retno juga berharap agar Gugus Tugas COVID-19 di daerah berperan aktif dalam melakukan pemantauan. Misalnya, menolak sekolah membuka kembali proses belajar tatap muka jika belum memenuhi kriteria.
“Ketika daerah membuka sekolah, padahal masih zona merah, maka Gugus Tugas COVID-19 di daerah tersebut wajib menolak tegas. Jika ada daerah yang memaksa buka sekolah padahal belum zona hijau, maka Gugus Tugas COVID wajib meminta sekolah ditutup kembali,” kata Retno.
“Ketika sudah zona hijau, namun daerah membuka sekolah untuk jenjang SD terlebih dahulu, padahal seharusnya dimulai, ada jenjang SMA dan SMP, maka Gugus Tugas COVID-19 juga wajib menolaknya,” imbuhnya.
Lebih lanjut, Retno juga meminta agar sekolah di zona hijau menyiapkan fasilitas kesehatan di era kenormalan baru. Dia meminta pembukaan sekolah ditunda jika belum memiliki fasilitas itu.
“Ketika sekolah akan dibuka, akan tetapi infrastruktur kenormalan baru dan sanitasi sekolah belum memadai, maka tunda masuk sekolah meski sudah zona hijau,” jelasnya.
Seperti diketahui, hari ini adalah awal tahun ajaran baru 2020/2021. Sekolah yang berada di zona hijau boleh memulai kembali pembelajaran tatap muka dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat. Kemendikbud juga membuat buku saku panduan pembelajaran pada masa pandemi Corona.
“Satuan pendidikan yang berada di daerah ZONA KUNING, ORANYE, DAN MERAH, dilarang melakukan proses pembelajaran tatap muka di satuan pendidikan dan tetap melanjutkan belajar dari rumah (BDR),” demikian isi buku saku yang dibuat Kemendikbud, seperti dilihat, Minggu (12/7),
Dalam buku saku ini juga dituliskan soal prosedur pembelajaran tatap muka di satuan pendidikan yang berada di zona hijau. Pada masa transisi, pendidikan menengah paling cepat dilaksanakan pada Juli 2020. Sedangkan pada masa new normal dilakukan paling cepat pada September 2020. SOLID GOLD.

Baca Juga :
Solid Gold | Kinerja Solid Gold Berjangka
Solid Gold | PT Solid Gold Berjangka Bantah Lakukan Bisnis Tak Wajar
Solid Gold | PT Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru
Solid Gold | Solid Gold Berjangka Serius Bidik Milenial
Solid Gold | Kuartal 3 Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru
Solid Gold | Luar Biasa Solid Gold Berjangka
Solid Gold | Transaksi Bursa Berjangka Melejit Solid Gold Catat Pertumbuhan
Solid Gold | Nasabah Baru PT Solid Gold Berjangka Makassar Tumbuh
Solid Gold | Kinerja Solid Gold Berjangka Catat Pertumbuhan
Solid Gold | Kinerja Kuartal Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru
Solid Gold | Nasabah PT Solid Gold Berjangka Tumbuh Signifikan
Solid Gold | Perusahaan Berjangka Solid Gold Bidik Nasabah Milenial
Solid Gold | Kinerja Kuartal 3 Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru
Solid Gold | Kinerja PT Solid Gold Berjangka Tumbuh Dua Ribu Persen Lebih
Solid Gold | Kuartal 3 Harga Emas Stabil Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru
Solid Gold | Solid Gold Berjangka Ingin Hilangkan Persepsi Negatif
Solid Gold | Kinerja Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru
Solid Gold | PT Solid Gold Berjangka Bukukan Pertumbuhan Volume Transaksi
Solid Gold | Perang Dagang Buat Emas Berkilau
Solid Gold | Harga Emas Anjlok
Solid Gold | Perdagangan Emas Paling Banyak Diminati Hari Ini
Solid Gold | Komoditas Kopi dan Emas Cukup Signifikan
Solid Gold | Olein Akan Meningkat di 2020
SUMBER : DETIK.COM
Share:

Popular Posts

Blog Archive

Recent Posts