SOLID GOLD BERJANGKA BALI – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup di zona hijau pada perdagangan Selasa (12/2). Kemarin, IHSG menguat 0,2% atau 12,73 poin ke level 6.395,67.
Mengutip data dari Bursa Efek Indonesia (BEI), sektor properti, real estate, dan konstruksi gedung menguat paling tinggi hingga 1,59%. Setelahnya disusul oleh sektor keuangan dan pertambangan yang meningkat masing-masing 1,01% dan 0,63%.
Analis Artha Sekuritas Indonesia, Dennies Christoper Jordan mengamati, penguatan IHSG kemarin terjadi di tengah kekhawatiran investor mengenai tingginya kasus Covid-19 baik dari luar maupun dalam negeri. Selain itu, penguatan juga terjadi di tengah pembatasan kegiatan masyarakat yang diperkirakan akan mengurangi aktivitas perekonomian ke depan.
Sentimen itu masih akan membayangi IHSG hari ini, Rabu (13/1). Oleh karena itu, pergerakan IHSG diperkirakan akan melemah. “Secara teknikal pergerakan IHSG membentuk doji area overbought mengindikasikan rentang pergerakan yang terbatas dan adanya potensi mengalami koreksi ataupun profit taking dalam jangka pendek,” ungkap Dennies dalam riset, Selasa (12/1).
Adapun IHSG diperkirakan akan bergerak melemah dengan level support di 6.394 hingga 6.353. Resistance IHSG hari ini berada di 6.435 hingga 6.476.
Sementara itu, President Indosurya Bersinar Sekuritas William Surya Wijaya memperkirakan, pergerakan IHSG akan terkonsolidasi. Dia memperkirakan IHSG akan bergerak di rentang 6.446 hingga 6.411.
“Pola gerak IHSG terlihat sedang bergerak dalam rentang konsolidasi wajar. Jika IHSG tidak dapat dipertahankan di atas resistance level terdekat, maka peluang koreksi wajar semakin terbuka lebar,” ujar William dalam riset, Selasa (12/1). Di sisi lain, potensi kenaikan jangka pendek saat ini sudah terbatas.
William menambahkan, fluktuasi nilai tukar rupiah serta harga komoditas juga akan turut mewarnai pergerakan IHSG hingga beberapa waktu mendatang. Dia pun menyarankan investor untuk mencermati saham-saham seperti SMRA, BBRI, ITMG, ASRI, MYOR, JSMR, dan TBIG.
Adapun secara teknikal, Head of Research Reliance Sekuritas Indonesia Lanjar Nafi melihat, IHSG membentuk pola northern star dengan indikasi bergerak menjenuh dan berpeluang terkoreksi jangka pendek. Indikator stochastic potensi membentuk dead-cross pada area overbought dengan RSI yang memiliki momentum yang berada di area jenuh beli.
“Sehingga secara teknikal kami perkirakan IHSG berpotensi terkoreksi pada support-resistance 6.322 hingga 6400,” ungkap Lanjar dalam riset, Selasa (12/1). Dia pun menyarankan beberapa saham yang masih cukup rendah dan dapat dicermati secara teknikal seperti JSMR, LCPK, LPPF, MAIN, MAPI, TBIG, TOWR, INDF, dan ICBP. SOLID GOLD BERJANGKA.
Baca Juga :
Solid Gold Berjangka | Kinerja Solid Gold Berjangka
Solid Gold Berjangka | PT Solid Gold Berjangka Bantah Lakukan Bisnis Tak Wajar
Solid Gold Berjangka | PT Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru
Solid Gold Berjangka | Solid Gold Berjangka Serius Bidik Milenial
Solid Gold Berjangka | Kuartal 3 Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru
Solid Gold Berjangka | Luar Biasa Solid Gold Berjangka
Solid Gold Berjangka | Transaksi Bursa Berjangka Melejit Solid Gold Catat Pertumbuhan
Solid Gold Berjangka | Nasabah Baru PT Solid Gold Berjangka Makassar Tumbuh
Solid Gold Berjangka | Kinerja Solid Gold Berjangka Catat Pertumbuhan
Solid Gold Berjangka | Kinerja Kuartal Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru
Solid Gold Berjangka | Nasabah PT Solid Gold Berjangka Tumbuh Signifikan
Solid Gold Berjangka | Perusahaan Berjangka Solid Gold Bidik Nasabah Milenial
Solid Gold Berjangka | Kinerja Kuartal 3 Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru
Solid Gold Berjangka | Kinerja PT Solid Gold Berjangka Tumbuh Dua Ribu Persen Lebih
Solid Gold Berjangka | Kuartal 3 Harga Emas Stabil Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru
Solid Gold Berjangka | Solid Gold Berjangka Ingin Hilangkan Persepsi Negatif
Solid Gold Berjangka | Kinerja Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru
Solid Gold Berjangka | PT Solid Gold Berjangka Bukukan Pertumbuhan Volume Transaksi
Solid Gold Berjangka | Perang Dagang Buat Emas Berkilau
Solid Gold Berjangka | Harga Emas Anjlok
Solid Gold Berjangka | Perdagangan Emas Paling Banyak Diminati Hari Ini
Solid Gold Berjangka | Komoditas Kopi dan Emas Cukup Signifikan
Solid Gold Berjangka | Olein Akan Meningkat di 2020
SUMBER : KONTAN.CO.ID
No comments:
Post a Comment