SOLID GOLD BERJANGKA BALI – Wall Street ditutup turun pada perdagangan Selasa (11/8). Kenaikan tujuh hari terturut-turut indeks S&P 500 dan Dow Jones terhenti dan jatuh di akhir sesi di tengah meningkatnya ketidakpastian stimulus fiskal.
Melansir Reuters, indeks Dow Jones Industrial Average turun 104,53 poin atau 0,38% menjadi 27.686,91, S&P 500 kehilangan 26,78 poin atau 0,80% menjadi 3.333,69, dan Nasdaq Composite turun 185,53 poin atau 1,69%, menjadi 10.782,82.
Asal tahu, kedua indeks S&P 500 dan Dow telah lebih tinggi untuk sebagian besar sesi, dan S&P 500 berada dalam jarak yang sangat dekat dari rekor penutupan tertinggi pada Februari.
Penurunan hari itu menyusul komentar dari pemimpin Senat AS dari Partai Republik Mitch McConnell, yang mengatakan kepada Fox News bahwa negosiator Gedung Putih belum berbicara pada hari Selasa dengan para pemimpin Demokrat di Kongres AS tentang undang-undang bantuan virus corona setelah pembicaraan macet pekan lalu.
Investor berharap Partai Republik dan Demokrat akan menyelesaikan perbedaan pandangan mereka dan menyetujui program bantuan lain untuk mendukung sekitar 30 juta orang Amerika yang menganggur. Pasalnya pertempuran dengan wabah virus masih jauh dari selesai dengan kasus AS yang melebihi 5 juta pada pekan lalu.
“Kami duduk di sini mendekati level tertinggi sepanjang masa di S&P 500, jadi setiap judul negatif potensial seperti itu dapat menyebabkan cegukan,” kata Michael O’Rourke, kepala strategi pasar di JonesTrading di Stamford, Connecticut.
Nasdaq turun lebih dari 1%, memperpanjang kerugian baru-baru ini dan mencatat penurunan persentase harian terbesar sejak 23 Juli.
Trader Wedbush Joel Kulina mengatakan kekhawatiran tentang kebuntuan dalam negosiasi stimulus menambah tekanan untuk menjual saham teknologi yang berkinerja kuat baru-baru ini.
“Rasanya seperti akselerasi pelepasan pertumbuhan yang dimulai Jumat lalu. Hari ini menandai hari ketiga pelepasan pertumbuhan,” kata Kulina. “Tapi aku tidak melihat panik.”
Saham Apple Inc, Amazon.com Inc, dan Microsoft adalah penghambat terbesar pada S&P 500. Sektor keuangan dan industri, yang berkinerja buruk di sektor lain tahun ini, adalah dua sektor S&P 500 yang positif pada hari ini. SOLID GOLD BERJANGKA.
Baca Juga :
Solid Gold Berjangka | Kinerja Solid Gold Berjangka
Solid Gold Berjangka | PT Solid Gold Berjangka Bantah Lakukan Bisnis Tak Wajar
Solid Gold Berjangka | PT Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru
Solid Gold Berjangka | Solid Gold Berjangka Serius Bidik Milenial
Solid Gold Berjangka | Kuartal 3 Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru
Solid Gold Berjangka | Luar Biasa Solid Gold Berjangka
Solid Gold Berjangka | Transaksi Bursa Berjangka Melejit Solid Gold Catat Pertumbuhan
Solid Gold Berjangka | Nasabah Baru PT Solid Gold Berjangka Makassar Tumbuh
Solid Gold Berjangka | Kinerja Solid Gold Berjangka Catat Pertumbuhan
Solid Gold Berjangka | Kinerja Kuartal Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru
Solid Gold Berjangka | Nasabah PT Solid Gold Berjangka Tumbuh Signifikan
Solid Gold Berjangka | Perusahaan Berjangka Solid Gold Bidik Nasabah Milenial
Solid Gold Berjangka | Kinerja Kuartal 3 Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru
Solid Gold Berjangka | Kinerja PT Solid Gold Berjangka Tumbuh Dua Ribu Persen Lebih
Solid Gold Berjangka | Kuartal 3 Harga Emas Stabil Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru
Solid Gold Berjangka | Solid Gold Berjangka Ingin Hilangkan Persepsi Negatif
Solid Gold Berjangka | Kinerja Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru
Solid Gold Berjangka | PT Solid Gold Berjangka Bukukan Pertumbuhan Volume Transaksi
Solid Gold Berjangka | Perang Dagang Buat Emas Berkilau
Solid Gold Berjangka | Harga Emas Anjlok
Solid Gold Berjangka | Perdagangan Emas Paling Banyak Diminati Hari Ini
Solid Gold Berjangka | Komoditas Kopi dan Emas Cukup Signifikan
Solid Gold Berjangka | Olein Akan Meningkat di 2020
SUMBER : KONTAN.CO.ID
No comments:
Post a Comment